1. Meningkatkan objektivitas penilaian karyawan
Proses gamification ini bergantung pada otomatisasi dan data di sistem HRM yang terintegrasi dengan sistem lainnya. Nantinya, manajer dapat melihat, misalnya, seberapa banyak sales melakukan closing deal dengan para klien atau seberapa banyak customer service menyelesaikan tiket.
Informasi real-time ini akan meningkatkan objektivitas penilaian karena penentuannya dilihat dari hard data dan bukan berdasarkan mood atau ketertarikan pribadi seorang manajer terhadap karyawannya.
2. Memberikan feedback yang terarah
Gamification merupakan sarana yang bagus untuk memberikan feedback kepada karyawan. Dengan menggunakan leaderboard, karyawan dapat melihat performa mereka sendiri berdasarkan benchmark yang telah ditentukan dan membandingkannya dengan karyawan lain.
Manajemen jadi lebih mudah untuk memberikan masukan yang tepat sesuai performa karyawan. Pemberian feedback adalah salah satu elemen utama gamification supaya karyawan bisa mengetahui apa saja yang perlu mereka benahi.